SURABAYA, Badan Eksekutif Mahasiswa Taswirul Afkar
adakan seminar kebangsaan tentang bahaya penyalahgunaan narkoba di kampus STAI
Taswirul Afkar Surabaya, (Minggu, 29/4/2018)
Seminar yang bertema “ lebih baik mencegah
daripada mengobati” tersebut dihadiri 100 peserta terdiri dari Mahasiswa STAI
Taswirul Afkar, dan Osis SMA, MA dan SMK se- kecamatan Semampir.
Diselenggarakannya seminar tersebut merupakan bentuk kepedulian BEM terhadap lingkungan
masyarakat sekitar kampus, mahasiswa, pelajar dan kaum muda umumnya.
Moch. Aziz selaku presiden BEM mengatakan acara
tersebut sebuah bentuk peduli terhadap bangsa, sehat tanpa narkoba, “ kami adakan
seminar ini adalah bentuk gerakan peduli masyarakat, kita kaum muda adalah
penerus bangsa yang akan meneruskan estafet dengan mengetahui bahaya narkoba
kita menjadi agen bagi lingkungan dimana kita tinggal”. Katanya
Kegiatan seminar tersebut merupakan agenda BEM
yang diprioritaskan untuk mahasiswa STAI Taswirul Afkar agar berada di garis
paling depan untuk memberantas penyebaran narkoba khususnya di Surabaya Utara.
Rangga Sa’adillah, M.Pd.I selaku ketua II dalam
sambutannya menghimbau agar mahasiswa mengambil peran untuk memerangi narkoba dan sejenisnya, sebab
Surabaya Utara adalah daerah yang sangat memperihatinkan, “Surabaya uatara ini
termasuk daerah merah” katanya.
Seminar yang di narasumberi Badi Spratikno, ST, MM kepala seksi P2M BBN
Surabaya dan utusan Lembaga Bahsul Masail Nahdlatul Ulama’ cabang Surabaya
menambah semangat peserta mengikuti seminar.
Pembahasan yang disampaikan oleh narasumber tidak
hanya dari kesehatan melainkan juga dari
segi Fiqih tentang hukum, manfaat dan mudorotnya.(Mhs/Js)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar