Pemuda milenial
Milenial adalah suatu ungkapan banyak orang kerna zaman ini, abad 21 satu banyak keunikan yang terjadi di berbagai kehidupan, pola pandanya pola sikapnya bahkan pola komunikasinya.
Searah dengan itu, banyak fakta dan mitos yang beredar tentang generasi Millennial, namun tidak semuanya benar dan tidak sepenuhnya salah.
Selain mitos, generasi yang lebih tua sering mencap para millennials dengan stereotype yang sama, yaitu malas dan narsis!
Disisi lain ada pernyataan, zaman ini sudah edan jika tidak ikut edan ora keduman.
Dengan keadaan yang demikian tidak sedikit orang lebih memperhatikan dan berlomba-lomba mencari celah orang lain dalih-dalih untuk memprbaiki masa depan, padahal disisi lain ada banyak hal yang di langkahi bahkan dinodai kesakralan kehidupan berpancasila, persatuan dan kesatuan bangsa.
Kanon katany bhineka tunggal ika dan asas adat istiadat bangsa menjadi pilar utama persatuan,
Mulai tatanan kota paling atas sampe ke bawah sama-sama mendengung-dengungkan, agar tercipta suasana yang berkerukunan tanpa ada tendensi.
Zaman yang disebut era milenial juga mempengaruhi segala sektor, ekonomi, pendidikan, pola komunikasi yang berbeda jauh dengan zaman X.
Disisi ekonomi persaingan penanam modal juga semakin sengit sehingga terlupakan kaum-sendiri yang membutuhkan uluran bantuan, untuk mencapai suatu kesejahteraan dari hasil buminya sendiri.
Delam sektor pendidikan, banyak lembaga pendidikan yang bertaburan saat kaki dilangkahkan terdapat sekolah yang hanya berdiri namun tidak banyak penghuni.
